Penjualan LCGC Bertahan di Tengah Gejolak Industri Otomotif RI

 

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat penurunan cukup signifikan pada performa penjualan mobil dalam periode 2024. 

Total penjualan mobil secara wholesales pada periode Januari-Desember 2024 sukses melampaui target dengan jumlah 865.723 unit. Turun sebanyak 13,9 persen secara Year-on-Year (YoY) pada periode serupa tahun 2023 lalu di angka 1.005.802 unit.

Meski industri otomotif Indonesia menurun, Sri Agung Handayani selaku Marketing Director dan Corporate Communication Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menyebut bahwa segmen Low Cost Green Car (LCGC) merupakan kelas paling sehat.

“Segmen LCGC ini segmen yang sangat sehat. Sigra dan Calya itu menjadi pilihan di LCGC MPV yang signifikan naik dibandingkan dua tahun terakhir. Market LCGC sangat tinggi,” ucap Agung kepada Otosia.com saat ditemui di Jakarta, Kamis

Kelas mobil murah khususnya LCGC menyumbang pangsa pasar (market share) sebesar 20,5 persen sepanjang tahun 2024, naik 0,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023 di angka 20,3 persen.

Guna menjaga performa penjualan LCGC, Daihatsu akan memberikan kemudahan pembelian bagi masyarakat. Salah satunya dengan memberikan tenor cicilan yang lebih panjang.

“Konsumen Daihatsu banyak first car buyer. Jadi, Daihatsu akan memikirkan bagaimana memberikan kemudahan cara beli, yaitu dengan kredit. Terutama DP, pemilihin interest rate (bunga), dan tenor yang lebih panjang. Sehingga, konsumen bisa berdiskusi dan menyesuaikan dengan kebutuhannya,” sambungnya.

Pangsa pasar segmen LCGC mengalami kenaikan yang sangat sedikit atau bisa dibilang bertahan. Namun, secara volume tetap mengalami penurunan antara periode 2024 dan 2023. 

Tahun 2024 Daihatsu Sigra sukses terjual sebanyak 54.366 unit, turun dari tahun 2023 yang mencatatkan 61.752 unit. Sementara, saudaranya yakni Toyota Calya juga merosot dari 45.801 unit di tahun 2023 menjadi 39.909 unit pada 2024.

Volume penjualan yang menurun juga terjadi di varian LCGC hatchback. Sepanjang tahun 2024, Daihatsu Ayla mencatatkan penjualan sebanyak 17.456 unit, turun dari tahun sebelumnya di angka 23.759 unit. Toyota Agya hanya terjual 19.795 unit di tahun 2024, sedikit menurun dibandingkan tahun sebelumnya yakni 20.602 unit.